Penyebab Jumlah Motor di Indonesia hampir 100 Juta Unit

Indonesia menjadi negara dengan jumlah penjualan kendaraan rada dua atau motor terbanyak ke 3 di dunia setelah China dan India, tak heran dengan populasi kendaraan sebanyak itu kemacetan terjadi dimana-mana. Tak hanya di Jakarta dan Surabaya bahkan kemacetan sampai kota-kota kecil seperti Malang, Bogor, Pasuran terutama pada jam-jam tertentu misal pagi atau siang.
Lalu berapa jumlah kendaraan bermotor roda dua atau Motor di Indonesia? menurut Sigit Kumala selaku Kabid Komersial AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) bahwa populasi kendaraan bermotor roda dua yang ada di Indonesia mencapai 95 juta unit lebih, sementara pertumbuhan tiap tahunnya mencapai 12%, sedangkan penjualan sepeda motor di Indonesia tiap tahunnya mencapai 6,5 juta unit (tahun lalu), diperkirakan tahu ini mengalami penurunan akan tetapi masih di kisaran 6,1 juta unit. Bahkan di tahun 2014 penjualan motor mencapai 7,7 juta unit sangat luar biasa.
Jumlah ini merupakan hal yang sangat luar biasa, Indonesia jadi negara dengan penjualan motor terbanyak di Asean dan ketiga di Dunia dibawah China dan India, wajar saja karena jumlah penduduk kedua negara tersebut mencapai 1 Milyar orang atau 4 kali penduduk Indonesia.
Menurut www.mobilku.org masyarakat tidak bisa disalahkan atas menjamurnya sepeda motor ini, karena di sisi lain pemerintah gagal dalam membangun fasilitas transportasi umum. Jika kita melihat negara-negara maju atau negara di eropa mengapa disana penduduknya relatif tidak suka memakai motor dan lebih memilih memakai train/ monorail/ bus kota/ transportasi publik lainnya, karena di sana Transportasi publik sudah sangat maju, nyaman, murah dan menjangkau sampai tempat-tempat terpencil berbeda dengan di Indonesia.
Sedangkan di negara seperti Indonesia dimana fasilitas transportasi umum sangat jelek maka kita dihadapkan pada pilihan antara mobil dan motor pribadi untuk daerah perkotaaan, Nah berikut ini alasan mengapa orang indonesia lebih memilih motor daripada mobil:
1. Lebih murah, jelas harga beli motor lebih murah daripada mobil, bahkan dengan cara kredit calon pembeli motor bisa membawa pulang motor tanpa uang muka sepeserpun
2. Hemat BBM, dibanding mobil mengendarai motor bisa hemat bahan bakar sampai 1/6 dari mobil, misal jika memakai mobil menghabiskan uang 120 ribu maka dengan memakai motor hanya menghabiskan uang 20 ribu untuk membeli BBM. Nah lebih murah bukan, apa lagi penduduk Indonesia miskin-miskin seperti admin mobilku.org yang juga kebanyakan lebih suka memakai motor daripada mobil :-D
3. Mudah diperbaiki, biaya perawatan lebih murah
Jika dibandingkan dengan mobil memperbaiki motor relatif lebih gampang, dan untuk sparepartnya juga jauh lebih murah sehingga biaya perawatan atau maintenance motor juga murah
4. Sampai tujuan lebih cepat, nah ini khusus untuk daerah macet maka memakai motor jauh cepat daripada mobil meskipun admin mobilku.org saat macet lebih memilih mengayuh sepeda pancal (sepeda) untuk menembus kemacetan. Karena sepeda bisa melewati trotoar, bisa diangkat melewati porta, menyeberang jalan, melawan arus dan lain sebagainya karena sejatinya pesepeda dianggap sebagai pejalan kaki :-)

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Penyebab Jumlah Motor di Indonesia hampir 100 Juta Unit"

Post a Comment